Buatlah Dirikita Berguna Bagi Keluarga, Kerabat, dan Kepada Sang Pencipta

Wednesday, September 24, 2014

Kisah Manusia Bunglon



KISAH KASIH DI DALAM GUBUG KEHIDUPAN KELUARGA

Di BAB ini gue akan membahas tentang kisah kasih di dalam sebuah cerita menairk tentang keluarga gue. Yuk ikutin tulisan gue cekidot.
Assalamualaikum. Wr. Wb, disini gue akan menceritakan kejadian aneh, gokil, dan mengejutkan, sebelum kalian membaca bab ini setidaknya kalian yang akan membaca menyediakan sebuah kantung plastic untuk jaga-jaga apabila kalian mual mendengar cerita ini, berawal dari gue bertanya sama Ema gue.
“ Ma, waktu kecil sigit kayak apa sih??”
“Waktu lu kecil Git, lu kayak orang bule, rambutnya bule, kulit putih, tapi sayangnya Ema kaga punya foto waktu kecil lu” Jawab Ema gue.
“Ouhh gitu iya Ma, tapi nih iya gantengan sekarang apa dulu”
“ iya gantengan dulu lah” Jawab Ema gue.
Jiehh kirain sekarang, padahal menurut gue sekarang deh gue tambah ganteng” ngomong dalam hati.
Dalam pertanyaan yang singkat dan mungkin emang singkat, dan banyak keanehan lagi dalam hidup gue, sewaktu gue masih seumuran adik lo kali iya, hemm sekitar 6 tahun. Gue itu orangnya suka nangis, dikit-dikit nangis, kaga dikasi duit nangis, kaga dikasih permen nangis, apa lgi kaga dikasi cewek NANGIS BERAT . kalau kalian ingin melihat foto gue waktu SD gue ada nanti gue kasih buat kaian yang membaca cerita ini. Hidup gue memang banyak di penuhi oleh tetesan air mata yang sia sia gue buang, padahal kalu dikumpulin lumayan jadi mutiara (emangnnya airmata kerang laut, kalau gak salah dalam cerita dongeng air mata kerang yang dia kelilipan trus keluar airmata jadi mutiara). Dan gue punya cerita tentang kejadian aneh dalam hidup kaka gue yang bernama Fatmawati, gue pernah mendengar dari Ema gue kaka gue yang 1 ini yang bernama Fatmawati dia ini sewaktu kecil suka berak dicelana sedikit-sedikit berak katanya, sampe-sampe lagi gak pake celana lari-larian trus tiba-tiba jreng jreng Poop yang bercampur air sebut saja Mencret keluar tiba-tiba dan membasahi semua lantai dirumah Ema gue, bagaimana lebih parah dari guekan, walaupun masa kecil kaka gue SURAM tapi sekarang dia ini sesosok princes didalam keluarga gue “KATANYA”. Gue punya kaka gak Cuma Fatmawati ada satu lagi nih namanya Rosmawati gue sih gak tau apa kejelekan dia waktu masih kecil tetapi dimasa kecil kaka gue yang pertama Rosmawati sangatlah mennyedihkan, gak kayak sekarang, sekarang ini makan enak, kemana-mana enak, kalau dimasa kaka gue Rosmawati makan aja susah, susahnya itu sekaran gmakan pakai nasi enak pulen kalau dulu pera , kering pokoknya gak layak untuk dimakan. Beruntungnya gue dilahirin didunia ini dengan keadaan yang sudah nyaman, gue salut kepada kaka gue yang pertama dia adalah sesosok kaka yang sangat mennyedihkan.
Ohh iya kalian ada yang muntah atau mengganti ke bab selanjutnya, kalau sudah ada yang muntah membaca tulisan ini, kalian lah yang akan meneruskan karya tulis anak bangsa “ wailah gue bijak emen iya ngomong kaya gitu” dalam Bab yang sesingkat ini gue akan menceritakan cerita yang sangat menyenangkan dan mungkin gak bisa kalian lupakan, sekian dari cerita Kisah kasih di Gubug keluarga gue. Bab selanjutnya gue akan menceritankan seseorang yang mungkin sekarang ini(2 september 2014) jadi Pacar baru gue yang bersifat Pencuriga. 


KISAH SELANJUTNYA... !!!!! MASIH DALAM PERJALANAN